Ana Khairun Minhu

Sombong tak semata lahir dari rahim kesombongan, atau dari sononya berwatak sombong. Tidak...
Seperti halnya kisah Azazil yg kemudian menjelma namanya menjadi Iblis.
Azazil tadinya adalah jin yg superbaik, sosok alim ahli ibadah. Saking tekunnya ibadah lillahitaala berpuluh2 ribu tahun ia kemudian dijadikan penghulu dan penasihat para malaikat di surga oleh Allah SWT sebagai bentuk penghargaan yg luar biasa. Bahkan ia diberi wewenang menjaga surga.
Namun Azazil menolak saat diperintah Allah untuk bersujud kepada Adam, Allah pun menyebutnya dg panggilan 'Iblis' (pembangkang, pengingkar ada yg menyebut putus asa dari rahmat Allah).
Allah SWT mengutuk dan mengusir Iblis dari surga karena dia merasa lebih baik dari Adam AS, makhluk 'kemarin sore' yg baru diciptakan oleh Allah yg terbuat dari tanah. Iblis ogah sujud di depan Adam, sedangkan para Malaikat yg bersama dgnnya patuh bersama.
Azazil bukan hanya tak mau menurut perintahNya karena sombong..tapi lantas kemudian diikuti sikap menantang.
"Kasih aku waktu,...akan kusesatkan keturunan Adam!".
Dan..akhirnya ia dilaknat Allah hingga hari kiamat.
Ketaatan sebagai seorang hamba yg dipupuk berpuluh ribu tahun rusak karena nilai keangkuhan, merasa diri lebih baik.
Ana khairun minhu
Aku lebih baik dari dia. Dan banyak lagi turunannya. Aku lebih berpengalaman, lebih senior, lebih pinter, lebih cakeup, lebih mulia dan suci...Dia nggak level denganku. Ya nggak level alias tak setara.
Sama juga dg perasaan kelompokku lebih baik, lebih suci,...lebih cakap,...lebih nyunah..lebih...lebih...."
Dan benar kiranya sering terlihat jika orang merasa lebih baik dari orang lain, ketika diinjek sedikit ia akan menantang...sama seperti yg dilakukan simbahnya syetan. Begitulah banyak kejadian. Naudzu billah.

*kultumtadisiang
15032018

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perempuan Ingin Minta Apa di Surga?

Cara Ngetes Sifat Rendah Hati

Honoris Causa dari Al Azhar